Monday 12 December 2016

Definisi dan ciri-ciri perusahaan dagang

Definisi dan ciri-ciri perusahaan dagang

Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan utamanya membeli barang jadi dan menjual kembali tanpa mengubah bentuk barang tersebut. Dari pengertian ini, ada beberapa hal yang merupakan kegiatan utama perusahaan dagang dan dapat diikhtisarkan sebagai berikut.
a.    Pembelian. Dalam kegiatan ini, meliputi pembelian barang dagangan, pembelian barang dan jasa lainnya yang digunakan untuk kegiatan usahanya.
b.    Pengembalian barang dagangan (retur pembelian). Pada waktu pembelian, barang kadang-kadang barang yang diterima tidak sesuai dengan yang dipesan atau kualitasnya menurun karena kerusakan sehingga oleh perusahaan akan dikembalikan.
c.    Pembayaran hutang pada pemasok. Jika barang yang dibeli dilakukan secara kredit, maka pada saat waktunya hutang tersebut harus dilunasi sesuai dengan syarat pembayaran yang telah disepakati. Syaratpembayaran adalah perjanjian antara penjual dan pembeli untuk pembayaran barang-barang yang dibeli. Pembelian barang dapat dilakukan secara tunai dan kredit. Pembelian tunai adalah pembayaran yang dilakukan secara langsung (waktunya bersamaan dengan penyerahan barang). Pembelian kredit adalah pembelian barang dagangan yang pembayarannya ditangguhkan. Dengan demikian, batas antara pembelian tunai dan pembelian kredit menjadi jelas. Dalam menyatakan syarat pembayaran dalam faktur, ada berbagai macam, yaitu:
1)    Syarat n/60, artinya pembayaran seluruh harga barang dagangandapat dilakukan selambat-lambatnya 60 hari sejak tanggal faktur (tanggal transaksi).
2)    EOM (end of month), artinya pembayaran seluruh harga barang dapat dilakukan selambat-lambatnya sampai dengan akhir bulan yang bersangkutan.
3)     2/10, n/30, artinya jika pembayaran dilakukan dalam jangka waktu 10 hari atau kurang akan mendapatkan potongan 2% dan pembayaran netto faktur paling lambat 30 hari.
d.    Pembayaran ongkos angkut barang yang dibeli. Dalam pembelian barang yang memerlukan jasa angkutan, timbul permasalahan siapakah yang akan menanggung ongkos angkut tersebut. Jika syarat jual beli Franco gudang penjual (free on board shipping point), maka yang akan menanggung biaya pengiriman barang dari gudang penjual sampai gudang pembeli adalah pembeli. Jika syarat jual beli Franco gudang pembeli (free on board destination point), maka penjual akan menanggung biaya pengiriman sampai ke gudang pembeli. Adakalanya dalam perjanjian jual beli disebutkan bahwa penjual harus menanggung biaya pengiriman dan asuransi kerugian atas barang tersebut. Syarat demikian disebut Cost, Freight and Insurance atau CFI.
e.    Penjualan. Penjualan merupakan pendapatan utama perusahaan dagang. Perusahaan akan menjual barang di atas harga pokoknya.
f.    Penerimaan kembali barang dagangan (retur penjualan). Seperti halnya waktu membeli, kadang-kadang barang yang telah dijual dikembalikan lagi karena tidak sesuai dengan yang dipesan oleh pembeli atau tidak sesuai pesanan.
g.    Penerimaan pelunasan piutang. Jika penjualan dilakukan secara kredit, maka pada saatnya akan diterima pelunasan piutang tersebut dari pelanggan. Dalam penerimaan piutang pun, perusahaan kadang-kadang akan memberikan potongan jika pelunasannya lebih cepat dari waktu yang telah ditentukan.

Setiap perusahaan pada dasarnya merupakan perusahan dagang karena aktivitas pokok setiap perusahaan adalah “menjual” sesuatu kepada pihak lain (pembeli). Perusahaan dagang berbeda dengan perusahaan jasa yang hanya menjual jasa. Untuk itu, ada dua hal yang menjadi ciri-ciri dari perusahaan dagang, yaitu:
a.    Kegiatan usaha yang dilakukan
    Ditinjau dari usaha yang dilakukannya, perusahaan dagang menjalankan dua kegiatan yaitu membeli barang dagangan dan menjual kembali barang dagangannya tanpa mengubah bentuk/mengolahnya.
b.    Kegiatan akuntansi
1)    Menggunakan akun persediaan barang dagang. Persediaan barang terdiri dari persediaan awal, yaitu nilai barang yang dimiliki perusahaan pada awal tahun buku dan persediaan akhir yaitu nilai barang yang dimiliki perusahaan pada akhir periode akuntansi.
2)    Ada perhitungan harga pokok penjualan.
3)    Laporan laba-rugi dapat menggunakan bentuk single step (langsung) maupun mutiple step (bertahap).

No comments:

Post a Comment